Kelas IX – Informatika / Desain Grafis
A. Apa itu Golden Ratio?
Golden Ratio (Rasio Emas) adalah perbandingan angka yang dianggap paling proporsional dan indah secara visual, yaitu sekitar 1:1.618.
Rasio ini sering digunakan dalam arsitektur, seni, dan desain grafis, termasuk dalam pembuatan logo, layout, dan tipografi.
Contoh perbandingan Golden Ratio:
Jika ada dua garis A dan B, maka perbandingan A terhadap B = B terhadap (A + B).
B. Mengapa Golden Ratio Penting dalam Desain?
Golden Ratio membantu menciptakan komposisi yang seimbang, harmonis, dan menarik secara visual. Dalam logo, rasio ini membuat bentuk dan ukuran elemen lebih mudah diterima oleh mata manusia.
Manfaat Golden Ratio dalam desain logo:
Membuat desain terlihat alami dan profesional
Memberi keseimbangan visual
Memudahkan penataan proporsi elemen logo
Sering digunakan oleh desainer profesional dan perusahaan besar
C. Bentuk Visual Golden Ratio
Golden Ratio biasanya divisualisasikan dalam bentuk:
Spiral Fibonacci (Golden Spiral)
Golden Rectangle (Persegi Panjang Emas)
Golden Circle (Lingkaran Emas)
Golden Spiral terbentuk dari penjumlahan deret angka Fibonacci (1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, dst.), dan bentuk spiralnya sering digunakan sebagai panduan dalam menyusun elemen desain.
D. Contoh Logo Terkenal yang Menggunakan Golden Ratio
| Nama Logo | Penjelasan Penerapan Golden Ratio |
|---|---|
| Apple | Bentuk gigitan dan lengkungan logo disusun berdasarkan lingkaran rasio emas |
| Badan burung, sayap, dan paruh tersusun dari lingkaran proporsional golden ratio | |
| Pepsi | Logo lingkaran Pepsi tersusun dari pertemuan beberapa kurva rasio emas |
| National Geographic | Kotak kuning ikoniknya berdasarkan golden rectangle (persegi panjang emas) |
